Tuesday 30 April 2019

Sektor Pertanian, Industri dan Jasa

Gambar terkait       


Kelebihan dan Kekurangan dari Sektor Pertanian, Jasa dan Industri

No.
Sektor
Kelebihan
Kekurangan
1.
Pertanian
Memiliki elastisitas permintaan yang rendah, artinya jika harga pada produk pertanian berubah baik itu semakin murah ataupun semakin mahal, masyarakat akan tetep membeli produk pertanian.
Produksinya konstan, yang berarti sangat sulit untuk ditingkatkan dan memiliki investasi yang mahal.
2.
Jasa

Dapat meraih keuntungan tinggi dengan frekuensi aktivitas yang lebih sering, apalagi jika jasa-jasa yang terdapat dalam negeri ini mempunyai kemampuan lebih dalam setiap bidangnya bekerja.
Pada pasar persaingan sempurna, setiap orang akan berkompetisi untuk menurunkan harga serendah mungkin, hal ini karena elastisitas permintaan yang tinggi, atau pada saat harga berubah sedikit saja maka permintaan akan berubah drastis 

3.
Industri
1. Merupakan salah satu penopang perekonomian bangsa karena mempunyai jumlah skala yang sangat besar, dapat juga mengurangi pengangguran yang ada didalam negeri, dan dapat menjadi transfer teknologi.

2. Menghubungkan daerah terpencil dengan infrastruktur & pelayanan dasar dalam menyebarkan manfaat pembangunan secara luas. Pembangunan yang telah merata di tiap-tiap wilayah akan mempermudah pembangunan sarana infrastruktur yang baik.
 1. Investasi yang tinggi, dan sangat sensitif terhadap kondisi makro seperti deflasi.

2. Dapat mengakibatkan eksploitasi sumber daya alam dan  pemanfaatan sumber daya alam secara besar-besaran. Akibatnya akan berdampak buruk bagi alam sekitar, misalnya eksploitasi hasil tambang, hal tersebut akan merusak daerah yang menjadi tempat galian tambang emas dan akan sulit untuk di perbaharui kembali seperti semula.

Terjadi Pembangunan tanpa Adanya Perubahan Struktur Ekonomi
Menurut pendapat saya, pembangunan tidak dapat terjadi tanpa adanya perubahan struktur ekonomi karena jika suatu negara tidak mengubah struktur ekonominya maka tidak akan dapat melakukan pembangunan, pembangunan sangat memengaruhi struktur ekonomi, salah satu alasanya adalah untuk memajukan perkembangan teknologi suatu negara. Suatu negara dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, dapat memberikan dampak positif dalam perkembangan negara tersebut dikarenakan teknologi yang semakin mempermudah perkerjaan masyarakat yang akan berdampak pada ketenagakerjaan. Dampak tersebut merupakan perubahan struktur ekonomi dalam mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yang berdampingan dengan pembangunan ekonomi suatu negara.untuk itu perlu adanya perubahan struktur ekonomi agar pembangunan yang dilakukan dalam suatu negara dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Terjadi Perubahan Struktur Ekonomi dalam Proses Pembangunan
Perubahan struktur ekonomi dalam proses pembangunan terjadi karena setiap pembangunan yang dilaksanakan pada suatu negara dalam jangka panjang maupun jangka yang terbilang pendek akan membawa suatu perubahan yang mendasar dalam struktur ekonominya, yakni dari sektor ekonomi yang tradisional akan menjadi suatu sektor ekonomi yang modern, sektor ekonomi yang modern ini pastinya dibantu oleh teknologi-teknologi yang semakin canggih dari tahun ke tahunnya. Bahkan sektor-sektor lain seperti industri, petanian dan jasa juga akan ikut menjadi sektor modern, karena adanya tekonologi yang masuk dalam negara tersebut. Perubahan struktur ekonomi ini diperlukan setiap negara untuk memperlancar kelangsungan hidup masyarakatnya, seperti dapat mempermudah setiap pekerjaan yang ada juga karena setiap negara memiliki keberadaan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang berbeda-beda.

Tanggapan mengenai “Pembangunan yang Hanya Mengejar Pertumbuhan Tidak akan Menghiraukan Kelestarian Lingkungan”
Menurut pendapat saya, saya kurang setuju apabila pembangunan yang hanya mengejar pertumbuhan tidak akan menghiraukan kelestarian lingkungan. Karena setiap pembangunan yang dilaksanakan pada suatu negara itu memang baik adanya karena dapat mengejar ketertinggalan pertumbuhan ekonomi dalam suatu negara, namun apabila pembangunan tersebut dilakukan tanpa mementingkan kelestarian lingkungan sekitar, maka lingkungan yang asri akan semakin kurang. Kita sebagai makhluk hidup tentunya masing sangat memerlukan udara yang segar dan asri, pembangunan yang dilaksanakan dalam suatu negara akan menimbulkan semakin banyak polusi udara bahkan kekeringan apabila kelestarian suatu lingkungan tersebut dirusak. Pembangunan itu memang penting dilaksanakan, namun ada baiknya jika kelestarian lingkungan juga diperhatikan, agar tidak mengganggu kenyamanan.


Hasil gambar untuk sektor pertanian animasi









Sumber:
https://brainly.co.id/tugas/2321408
http://mascerdas.blogspot.com/2015/10/kelebihan-dan-kelemahan-pola.html

Friday 12 April 2019

Sistem Ekonomi Indonesia


 

            Sistem adalah suatu kesatuan, baik obyek nyata atau abstrak yang terdiri dari berbagai komponen atau unsur yang saling berkaitan, saling tergantung, saling mendukung, dan secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu secara efektif dan efisien. Sedangkan Sistem Ekonomi adalah suatu sistem yang dipakai oleh sebuah negara, baik itu pemerintah maupun swasta, untuk mengelola semua aktivitas perekonomian di masyarakat dengan tujuan untuk kesejahteraan rakyat.


            Menurut kami sistem ekonomi menjadi bagian yang penting dari penyelenggaraan negara. Sistem ekonomi mengatur kondisi perekonomian suatu negara berdasarkan kondisi negara yang bersangkutan. Alasan sistem ekonomi sangat penting bagi penyelenggaraan pemerintahan suatu negara yaitu karena sistem ekonomi merupakan suatu cara yang diterapkan pada suatu negara ketika masyarakat dan pemerintah memiliki masalah-masalah yang dihadapi saat menjalankan kegiatan ekonomi. Sistem ekonomi pada setiap negara berbeda-beda, tergantung dari keputusan dalam pemilikan produksi,distribusi, dan konsumsi yang dilakukan. Tujuan sistem ekonomi pada setiap negara sama yaitu bertujuan untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat, mencapai kestabilan ekonomi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta dapat meratakan pendapatan diantara berbagai golongan dan lapisan masyarakat. Selain itu sistem ekonomi juga bertujuan untuk mengalokasikan sumber daya yang dikuasainya baik untuk perorangan ataupun instansi di negara Indonesia.


            Antara sistem ekonomi dan sistem politik dapat diibaratkan dua sisi mata uang. Menurut kami setuju, karena antara sistem ekonomi dan sistem politik memang saling berkaitan satu sama lain sama halnya dengan dua sisi mata uang, yang tidak dapat dipisahkan atau dilepaskan. Setiap sistem politik sangat membutuhkan sistem ekonomi untuk mengatur dan mengurus semua urusan ekonomi atau keuangan dalam suatu politik. Apabila hanya ada sistem ekonomi dan tidak ada sistem politik maka akan terjadi kesenjangan sosial atau kondisi di suatu negara tidak stabil. Jika sistem politik terus dikembangkan namun sistem ekonomi tidak, maka akan terjadi kekacauan. Karena sistem ekonomi terkait proses jual beli bahkan terkait kebutuhan yang mempunyai sifat wajib. Maka dapat disimpulkan bahwa antara sistem ekonomi dan sistem politik sangat erat kaitannya yaitu sistem ekonomi mencakup tatanan dalam kehidupan yang menjadi dasar dari proses kehidupan dan sistem politik untuk mengatur sistem ekonomi agar dapat berjalan dengan baik.



Anggota Kelompok:

1. Andra Rizky Imandasari
2. Livya Julianty
3. Shintya






Inflasi dan Kemiskinan dalam Suatu Negara

Pengertian Inflasi, Revaluasi, Devisa Umum, dan Valuta Asing


Hasil gambar untuk inflasiA. Inflasi
Inflasi merupakan suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (continue) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Dapat dikatakan juga bahwa Inflasi adalah indikator untuk melihat tingkat perubahan, dan dianggap terjadi jika proses kenaikan harga berlangsung secara terus-menerus dan saling pengaruh-memengaruhi. Istilah inflasi juga digunakan untuk mengartikan peningkatan persediaan uang yang kadangkala dilihat sebagai penyebab meningkatnya harga.

B. Revaluasi
Revaluasi adalah meningkatnya nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi, maka pemerintah melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri tetap stabil. Revaluasi juga merujuk kepada kebijakan pemerintah.

C. Devisa Umum
Devisa Umum adalah devisa yang didapat dari kegiatan ekspor, penjualan jasa serta bunga modal.

D. Valuta Asing
Valuta Asing adalah mata uang yang dapat diterima oleh hampir semua negara di dunia dan dapat diperjualbelikan.

Inflasi Tidak Selalu Merugikan
Hasil gambar untuk inflasiMenurut saya, inflasi yang terjadi dalam suatu negara tidak selalu merugikan negara tersebut, karena selain berdampak negatif inflasi juga memiliki dampak positif, tergantung parah atau tidaknya inflasi yang terjadi dalam suatu negara tersebut. Apabila inflasi itu ringan, maka inflasi itu mempunyai pengaruh yang positif yang dapat mendorong perekonomian suatu negara menjadi lebih baik dari sebelumnya, yaitu  dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan membuat masyarakat menjadi semakin bersemangat untuk bekerja lebih keras, menabung dan mengadakan investasi. Bahkan dengan adanya inflasi, harga tanah dan properti yang dijual menjadi sangat cepat naik. Dengan semakin menurunnya nilai mata uang rupiah dan semakin tingginya kebutuhan tanah/properti maka hal tersebut akan mempercepat naiknya harga aset tersebut, demikian juga dengan nilai emas. Jika inflasi yang terjadi dalam suatu negara hanya sebesar satu persen atau bahkan nol persen per tahun. Maka investasi di bidang properti atau emas tersebut akan sangat lambat dan tentu saja lebih beresiko bahkan dapat gagal jika diteruskan lebih lama. Ada juga beberapa manfaat inflasi, yaitu sebagai indikator untuk penentuan kebijakan penetapan harga beberapa komoditas tertentu yang ada dalam suatu negara, dapat juga sebagai bahan penentuan kebijakan dalam mengatur kelancaran arus distribusi barang, apabila diketahui bahwa salah satu penyebab kenaikan harga terjadi karena terganggunya kelancaran distribusi barang, dan bahkan untuk bahan penentuan kebijakan impor dan sebagainya.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Investasi dalam Perekonomian Suatu Negara
1. Suku Bunga
Suku bunga merupakan faktor yang sangat penting dalam menarik investasi karena sebagian besar investasi biasanya dibiayai dari pinjaman bank. Jika suku bunga pinjaman turun maka akan mendorong investor untuk meminjam modal dan dengan pinjaman modal tersebut maka ia akan melakukan investasi.

2. Pendapatan nasional per kapita untuk tingkat negara (nasional) dan PDRB per kapita untuk tingkat propinsi dan Kabupaten atau Kota
Pendapatan nasional per kapita dan PDRB per kapita merupakan cermin dari daya beli masyarakat atau pasar. Makin tinggi daya beli masyarakat suatu negara atau daerah (yang dicerminkan oleh pendapatan nasional per kapita atau PDRB per kapita) maka akan makin menarik negara atau daerah tersebut untuk berinvestasi.

3. Kondisi sarana dan prasarana
Prasarana dan sarana pendukung tersebut meliputi sarana dan prasarana transportasi, komunikasi, utilitas, pembuangan limbah dan lain-lain. Sarana dan prasarana transportasi contohnya antara lain: jalan, terminal, pelabuhan, bandar udara dan lain-lain. Sarana dan prasarana telekomunikasi contohnya: jaringan telepon kabel maupun nirkabel, jaringan internet, prasarana dan sarana pos. Sedangkan contoh dari utilitas adalah tersedianya air bersih, listrik dan lain-lain.

4. Birokrasi perizinan
Birokrasi perizinan merupakan faktor yang sangat penting dalam mempengaruhi investasi karena birokrasi yang panjang memperbesar biaya bagi investor. Birokrasi yang panjang akan memperbesar biaya bagi pengusaha karena akan memperpanjang waktu berurusan dengan aparat. Padahal bagi pengusaha, waktu adalah uang. Kemungkinan yang lain, birokrasi yang panjang membuka peluang oknum aparat pemerintah untuk menarik suap dari para pengusaha dalam rangka memperpendek birokrasi tersebut.

5. Kualitas sumberdaya manusia
Manusia yang berkualitas akhir-akhir ini merupakan daya tarik investasi yang cukup penting. Sebabnya adalah teknologi yang dipakai oleh para pengusaha makin lama makin modern. Teknologi modern tersebut menuntut ketrampilan lebih dari tenaga kerja.

Pengertian Kemiskinan dan Garis Kemiskinan

Kemiskinan adalah keadaan di mana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah global.

Garis Kemiskinan atau batas kemiskinan adalah tingkat minimum pendapatan yang dianggap perlu dipenuhi untuk memperoleh standar hidup yang mencukupi di suatu negara.


Penyebab dan Dampak Kemiskinan di Indonesia
A. Faktor Penyebab Kemiskinan
1. Laju Pertumbuhan Penduduk
Hasil gambar untuk kemiskinan animasi
2. Angka Pengangguran Tinggi
3. Tingkat Pendidikan yang Rendah
4. Bencana Alam
5. Distribusi yang Tidak Merata

B. Dampak Kemiskinan
1. Kriminalitas Meningkat
2. Angka Kematian yang Tinggi
3. Akses Pendidikan Tertutup
4. Pengangguran Semakin Banyak
5. Munculnya Konflik di Masyarakat








Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Inflasi
https://id.wikipedia.org/wiki/Revaluasi
https://id.wikipedia.org/wiki/Devisa
http://lindapushyy.blogspot.com/2013/04/faktor-faktor-yang-mempengaruhi.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Garis_kemiskinan
https://www.maxmanroe.com/vid/sosial/pengertian-kemiskinan.html

Perdagangan dan Pemasaran Internasional


Hasil gambar untuk perdagangan internasional 
Pengertian Perdagangan Internasional dan Pemasaran Internasional

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama.

Pemasaran Internasional adalah kegiatan pemasaran yang melewati batas-batas lebih dari satu negara. Pemasaran internasional merupakan penerapan konsep, prinsip, aktivitas, dan proses manajemen pemasaran dalam rangka penyaluran ide, barang atau jasa perusahaan kepada konsumen di berbagai Negara.

Hambatan yang Terjadi dalam Perdagangan antar Negara
A. Tarif
Tarif adalah pembebanan pajak (custom duties) terhadap barang-barang  yang melewati batas kenegaraan. Tarif dapat digolongkan menjadi beberapa bagian, antara lain bea ekspor, bea transit, bea impor, dan uang jaminan impor.
B. Kuota
Kuota membatasi banyaknya unit yang dapat diimpor. Tujuannya adalah untuk membatasi jumlah barang tersebut di pasar dan menaikkan harga produknya.
C. Dumping
Politik Dumping adalah menjual suatu barang yang nilainya lebih tinggi dari harga beli, baik dijual di luar negeri maupun dalam negeri tetap mendapat untung. Tujuannya adalah barang-barang yang diminati oeh negara asal, supaya dapat terjual di luar negeri.
D. Embargo
Embargo adalah pelarangan perniagaan dan perdagangan dengan sebuah negara. Embargo biasanya digunakan sebagai hukuman politik bagi pelanggaran terhadap sebuah kebijakan atau kesepakatan.

Alasan Pemerintah Menetapkan Hambatan Perdagangan Internasional

Menurut saya, alasan pemerintah menetapkan adanya Hambatan Perdagangan Internasional ini adalah supaya untuk melindungi industri dalam negeri, tenaga kerja dalam negeri, kepentingan ekonomi nasional, dan lapangan kerja serta menjaga stabilitas ekonomi nasional. Apabila tidak adanya hambatan perdagangan internasional tersebut, maka harga barang dan jasa dari luar negeri akan menurun dan permintaan untuk barang dan jasa lokal akan berkurang, jika berkurang maka angka tenaga kerja yang berada dalam negeri akan mengalami kenaikan dan semakin memperbanyak pengangguran yang ada dan jika barang yang dijual ke luar negerti akan berkurang maka para produsen yang ada dalam negeri akan mengalami pendapatan yang kurang, bahkan permintaan barang yang jualpun akan semakin berkurang dan dapat mengalami kebangkrutan. Hal ini akan menyebabkan matinya industri lokal secara perlahan-lahan. Hambatan perdagangan internasional juga dapat  mengurangi efisiensi ekonomi, karena masyarakat tidak dapat mengambil keuntungan dari produktivitas negara lain. Pihak yang diuntungkan dari adanya hambatan perdagangan internasional ini adalah produsen dan pemerintah dalam negeri, produsen mendapatkan keuntungan dari proteksi dari hambatan perdagangan, sementara pemerintah mendapatkan penghasilan dari bea-bea yang ada dalam kebijakan. Bea-bea yang didapat pemerintah ini akan membuat pendapatan negara dalam negeri semakin bertambah dan semakin tinggi. Alasan lain yaitu untuk melindungi konsumen dari produk-produk yang dirasa tidak patut dikonsumsi. 

Masalah Pertumbuhan Penduduk dalam Pembangunan Ekonomi di Negara Berkembang
Menurut saya, pertumbuhan penduduk yang terus meningkat dalam pembangunan ekonomi di negara berkembang akan menjadi permasalahan karena semakin banyak penduduk yang ada dalam suatu negara tersubut maka semakin banyak pula pengeluaran biaya yang diberikan oleh pemerintah, sehingga anggaran yang harus diberikan kepada masyarakat semakin luas. Akibat nya pembangunan negara tidak dapat terlaksana dengan baik.

Pengertian Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi dalam kehidupan masyarakat.

Sifat dan Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan Ekonomi
A. Sifat Pertumbuhan Ekonomi
1. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses
Maksudnya pembangunan ekonomi itu berlangsung secara terus menerus bukan merupakan kegiatan yang sifatnya mendadak atau sementara dan dilakukan melalui perencanaan dan tahapan-tahapan yang matang dan terperinci, setiap tahapan akan menargetkan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan.
2. Upaya dalam meningkatkan pendapatan per kapita.
Meningkatnya income perkapita berarti secara umum meningkat pula kesejahteraan masyarakat. Sementara itu pembangunan ekonomi akan terjadi apabila terdapat kenaikan pada pendapatan perkapita penduduk. Pendapatan perkapita digunakan untuk mengukur tingkat kesejahteraan suatu negara.
3. Peningkatan pendapatan per kapita berlangsung dalam jangka waktu yang lama.
Kenaikan income diharapkan dapat terjadi dalam jangka waktu yang lama, sehingga kesejahteraan masyarakat terus meningkat dan sudah sangat siap ketika terjadi penurunan pendapatan.
4. Kenaikan pendapatan per kapita diikuti dengan terjadinya perubahan teknologi dan atau kelembagaan.
Hal ini berarti pembangunan ekonomi ekonomi tidak cukup diukur dari pendapatan per kapita saja, tetapi kenaikan itu haruslah dibarengi dengan terjadinya perubahan teknologi. Teknologi memiliki peran yang sangat penting untuk meningkatkan kapasitas produksi.

B. Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan Ekonomi
a. Faktor Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia merupakan faktor terpenting dalam proses pembangunan, cepat lambatnya proses pembangunan tergantung kepada sejauh mana sumber daya manusianya selaku subjek pembangunan memiliki kompetensi yang memadai untuk melaksanakan proses pembangunan dengan membangun infrastruktur di daerah-daerah.
b. Faktor Sumber Daya Alam
Sebagian besar negara berkembang bertumpu kepada sumber daya alam dalam melaksanakan proses pembangunannya. Namun, sumber daya alam saja tidak menjamin keberhasilan proses pembanguan ekonomi, apabila tidak didukung oleh kemampaun sumber daya manusianya dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia.
c. Faktor Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat mendorong adanya percepatan proses pembangunan, pergantian pola kerja yang semula menggunakan tangan manusia digantikan oleh mesin-mesin canggih berdampak kepada aspek efisiensi, kualitas dan kuantitas serangkaian aktivitas pembangunan ekonomi yang dilakukan dan pada akhirnya berakibat pada percepatan laju pertumbuhan perekonomian.
d. Faktor Budaya
Faktor budaya memberikan dampak tersendiri terhadap pembangunan ekonomi yang dilakukan, faktor ini dapat berfungsi sebagai pendorong proses pembangunan tetapi dapat juga menjadi penghambat pembangunan. Budaya yang dapat mendorong pembangunan diantaranya sikap kerja keras dan kerja cerdas, jujur, ulet dan sebagainya. Adapun budaya yang dapat menghambat proses pembangunan diantaranya sikap anarkis, egois, boros, KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme), dan sebagainya.
e. Sumber Daya Modal
Sumber daya modal dibutuhkan manusia untuk mengolah SDA dan meningkatkan kualitas IPTEK. Sumber daya modal berupa barang-barang modal sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran pembangunan ekonomi karena barang-barang modal juga dapat meningkatkan produktivitas.

 




Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_internasional

https://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran_internasional

https://dewimayasari.wordpress.com/2011/04/23/hambatan-perdagangan-internasionalantar-negara/

https://id.wikipedia.org/wiki/Embargo

https://id.wikipedia.org/wiki/Pertumbuhan_ekonomi

https://azanulahyan.blogspot.com/2017/01/pengertian-dan-4-sifat-pembangunan-ekonomi.html

16 Tense Passive Voice

  Nama: Livya Julianty Kelas: 3EB03 NPM: 23218815 Passive Voice Livya selalu mengkombinasikan teknik pemasaran dengan penerapannya   1. Simp...